RSS Feed
Twitter
Pada era tehnologi informasi, banyak perempuan Indonesia mengalami kemajuan beribu kali lipat daripada era Kartini. Karena perempuan Indonesia semakin menunjukkan eksistensinya baik di bidang usaha maupun dalam dunia politik dan pemerintahan.
Hal ini tidak bisa dipungkiri bahwa kemajuan dan kesuksesan karir seorang perempuan seringkali diikuti oleh kekhawatiran dan kecemburuan kaum lelaki, terutama pasangannya. Biasanya seorang suami merasa bahwa karir istri mengancam keutuhan dan kualitas rumah tangganya. Sehingga tidak jarang, perempuan karir yang sukses mengalami konflik batin berkepanjangan.
Kekhawatiran para suami sebenarnya wajar saja. Karena pada kenyataannya, perempuan dengan karir yang lebih baik dari pasangan, seringkali merasa lebih oke dan lebih baik dari pasangannya. Kondisi ini secara otomatis melecut rasa 'keakuan' di diri perempuan. Apalagi biasanya karir yang bagus diikuti oleh pendapatan yang besar pula. Maka semakin tinggi kedudukan dan pendapatan perempuan, semakin tinggi pula rasa percaya diri perempuan.
Bagi sebagian perempuan karir rasa percaya dirinya terkesan berlebihan. Sehingga kadang perempuan suka melakukan kesalahan fatal yaitu tidak lagi mempedulikan pasangannya. Jabatan dan kedudukan yang bagus plus gaji besar membuat anda kurang membutuhkan kehadiran lelaki di sisi anda. Akibatnya keberadaan seorang suami anda anggap sebagai simbol dan pelengkap status anda saja. Kondisi ini berpotensi besar memicu menurunnya kualitas hubungan anda dan pasangan sekaligus mengancam keutuhan rumah tangga.
Memang tidak semua perempuan karir yang sukses bersikap seperti ini. Tetapi apabila secara kebetulan karir anda lebih baik dari suami, sebaiknya hati-hati. Sebelum anda terperangkap pada rasa percaya diri yang berlebihan dan sebelum hubungan anda dan pasangan terganggu, maka anda harus hati-hati. Memang percaya diri dibutuhkan dalam dunia kerja tapi jika berlebihan hanya akan membuat anda tinggi hati. Jadi anda harus menyadari bahwa anda tidak sendirian. Dalam hal ini anda tetaplah perempuan yang membutuhkan pasangan untuk melindungi dan mengasihi anda. Dengan begitu, batin anda akan tersirami oleh kasih sayang, meskipun anda memiliki karir yang hebat.
Anda juga harus menghargai pasangan dengan cara meminta pendapatnya tentang karir anda. Yakinkan bahwa anda membutuhkan doa dan dukungannya untuk tetap eksis dalam karir. Jangan lupa untuk mengatakan padanya bahwa anda memiliki cita-cita dan harapan. Karir yang anda jalani merupakan perwujudan dari usaha dalam meraih cita-cita dan harapan anda.
Cobalah anda memotivasi semangatnya untuk lebih maju. Jangan pernah anda melakukan tindakan dan mengucapkan sesuatu yang bisa membuatnya 'minder'. Jangan terlalu sering membanggakan karir anda di hadapannya. Karena lelaki yang karirnya lebih rendah dari istrinya akan lebih sensitif. Jadi anda harus bisa menjadi penyemangat karirnya. Jika suami sukses, anda juga akan merasa bangga memiliki pasangan yang sebanding dengan anda.
Bersikap profesional untuk bisa membedakan urusan kantor dan pribadi. Saat bersama dengan pasangan, jangan rusak suasana dengan membicarakan urusan kantor, apalagi masalah berat yang sedang anda hadapi. Apabila anda harus menceritakan kepada pasangan, cobalah cari waktu yang tepat.
Buktikan bahwa anda adalah perempuan karir yang memiliki kedudukan tinggi, gaji bagus dan juga seorang perempuan yang bisa menghargai pasangan. Selain itu, buktikan juga bahwa karir anda tidak mengurangi perhatian terhadap pasangan dan keluarga. Berikan pengertian bahwa istilah 'perempuan karir' hanya berlaku bagi anda di kantor. Sedangkan saat berada di rumah, anda adalah seorang istri bagi suami dan ibu bagi anak-anak anda.
Jadi meskipun anda sudah melesat jauh dalam karir tapi dalam hal urusan rumahtangga anda juga bisa berperan dengan baik. Tapi semua itu tergantung bagaimana anda memposisikan diri sebagai istri dan perempuan karir. Yang terpenting bagaimana anda mengkomunikasikan segala permasalahan yang ada. Karena kunci utama terletak pada komunikasi anda dengan pasangan. So, karir sukses, rumah tangga pun oke.
Hal ini tidak bisa dipungkiri bahwa kemajuan dan kesuksesan karir seorang perempuan seringkali diikuti oleh kekhawatiran dan kecemburuan kaum lelaki, terutama pasangannya. Biasanya seorang suami merasa bahwa karir istri mengancam keutuhan dan kualitas rumah tangganya. Sehingga tidak jarang, perempuan karir yang sukses mengalami konflik batin berkepanjangan.
Kekhawatiran para suami sebenarnya wajar saja. Karena pada kenyataannya, perempuan dengan karir yang lebih baik dari pasangan, seringkali merasa lebih oke dan lebih baik dari pasangannya. Kondisi ini secara otomatis melecut rasa 'keakuan' di diri perempuan. Apalagi biasanya karir yang bagus diikuti oleh pendapatan yang besar pula. Maka semakin tinggi kedudukan dan pendapatan perempuan, semakin tinggi pula rasa percaya diri perempuan.
Bagi sebagian perempuan karir rasa percaya dirinya terkesan berlebihan. Sehingga kadang perempuan suka melakukan kesalahan fatal yaitu tidak lagi mempedulikan pasangannya. Jabatan dan kedudukan yang bagus plus gaji besar membuat anda kurang membutuhkan kehadiran lelaki di sisi anda. Akibatnya keberadaan seorang suami anda anggap sebagai simbol dan pelengkap status anda saja. Kondisi ini berpotensi besar memicu menurunnya kualitas hubungan anda dan pasangan sekaligus mengancam keutuhan rumah tangga.
Memang tidak semua perempuan karir yang sukses bersikap seperti ini. Tetapi apabila secara kebetulan karir anda lebih baik dari suami, sebaiknya hati-hati. Sebelum anda terperangkap pada rasa percaya diri yang berlebihan dan sebelum hubungan anda dan pasangan terganggu, maka anda harus hati-hati. Memang percaya diri dibutuhkan dalam dunia kerja tapi jika berlebihan hanya akan membuat anda tinggi hati. Jadi anda harus menyadari bahwa anda tidak sendirian. Dalam hal ini anda tetaplah perempuan yang membutuhkan pasangan untuk melindungi dan mengasihi anda. Dengan begitu, batin anda akan tersirami oleh kasih sayang, meskipun anda memiliki karir yang hebat.
Anda juga harus menghargai pasangan dengan cara meminta pendapatnya tentang karir anda. Yakinkan bahwa anda membutuhkan doa dan dukungannya untuk tetap eksis dalam karir. Jangan lupa untuk mengatakan padanya bahwa anda memiliki cita-cita dan harapan. Karir yang anda jalani merupakan perwujudan dari usaha dalam meraih cita-cita dan harapan anda.
Cobalah anda memotivasi semangatnya untuk lebih maju. Jangan pernah anda melakukan tindakan dan mengucapkan sesuatu yang bisa membuatnya 'minder'. Jangan terlalu sering membanggakan karir anda di hadapannya. Karena lelaki yang karirnya lebih rendah dari istrinya akan lebih sensitif. Jadi anda harus bisa menjadi penyemangat karirnya. Jika suami sukses, anda juga akan merasa bangga memiliki pasangan yang sebanding dengan anda.
Bersikap profesional untuk bisa membedakan urusan kantor dan pribadi. Saat bersama dengan pasangan, jangan rusak suasana dengan membicarakan urusan kantor, apalagi masalah berat yang sedang anda hadapi. Apabila anda harus menceritakan kepada pasangan, cobalah cari waktu yang tepat.
Buktikan bahwa anda adalah perempuan karir yang memiliki kedudukan tinggi, gaji bagus dan juga seorang perempuan yang bisa menghargai pasangan. Selain itu, buktikan juga bahwa karir anda tidak mengurangi perhatian terhadap pasangan dan keluarga. Berikan pengertian bahwa istilah 'perempuan karir' hanya berlaku bagi anda di kantor. Sedangkan saat berada di rumah, anda adalah seorang istri bagi suami dan ibu bagi anak-anak anda.
Jadi meskipun anda sudah melesat jauh dalam karir tapi dalam hal urusan rumahtangga anda juga bisa berperan dengan baik. Tapi semua itu tergantung bagaimana anda memposisikan diri sebagai istri dan perempuan karir. Yang terpenting bagaimana anda mengkomunikasikan segala permasalahan yang ada. Karena kunci utama terletak pada komunikasi anda dengan pasangan. So, karir sukses, rumah tangga pun oke.
Salam Sukses & Semoga Bermanfaat !!! : )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan sopan dan bertanggung jawab